Makloon berasal dari Bahasa Belanda, yang artinya pengerjaan produksi yang dilakukan oleh pihak lain dalam hal ini disebut pemakloon, adalah mereka yang memiliki kompetensi usaha di bidang tertentu, misalnya untuk di bisnis fashion, berupa perusahaan konveksi atau garmen.
Cut Make Trim (CMT) merupakan proses dari makloon, yaitu :
Cutting = memotong bahan ( membuat pola)
Making = menyablon, membordir, memasang aplikasi lain dan tentunya proses menjahit.
Trim = memasang kancing atau membuang benang biasa disebut juga proses finishing.
Tidak semua proses CMT tersebut dikerjakan makloon, disesuaikan dengan kebutuhan yang memberi order. Ada yang hanya sebagian maupun beberapa proses yang diberikan kepada pihak makloon. Ada juga yang mulai dari jehit, finishing sampai ke packing.
FOB (full order buyer), bahan baku disediakan oleh pemakloon, sampai pengerjaan packing dikerjakan oleh pemakloon. Sehingga pengorder tinggal menjual produknya.
DESAIN?
Desain busana dibuat oleh pengorder bukan pemakloon untuk kemudian dibuat sampel oleh makloon biasa dikenal dengan proofing. Sampel yang sudah disetujui oleh pemberi order itulah yang akan diproduksi secara masal. Hasil akhir desain sampel dann kualitas jahit menjadi hal utama yang menjadi perhatian.
Bahan dan aksesoris (kancing,, resleting dan lain-lain biasanya disediakan oleh pengorder, atau terkadang ada makloon yang menawarkan fasilitas penyediaan bahan dan aksesorisya. Hal ini fleksibel saja, tergantung kesepakatan antara pegorder dan makloon.
Untuk bahan dan aksesoris (seperti kancing, renda, ritsleting, dll) biasanya disediakan oleh pengorder. Tetapi ada juga makloon yang menawarkan fasilitas penyediaan bahan dan aksesorisnya. Semua tergantung dari kebutuhan pengorder.
Bahan diambil dari http://tdabandung.com/
www,zazashi-fashion.com
http://busanamuslimzazashi.blogspot.co.id/
http://mukenazazashi.blogspot.co.id/
FP : Butik Zazaahi, Mukena Zazashi
No comments:
Post a Comment